SERANG , – Dalam rangka menghadapi Pilkada, Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto Bersama Kapolda Banten Irjen Pol Fiandar memberikan pengarahan kepada para Dandim jajaran Korem 064/My dan para Kapolres jajaran Polda Banten bertempat di Aula Kodim 0602/Serang, Jum’at (6/11/2020).
Diawal sambutannya, Kapolda Banten Irjen Fiandar menyampaikan bahwa, ” puji syukur kepada Tuhan YME pada hari ini kita dapat berkumpul serta bersilaturahmi dalam membangun dan memperluas sinergi TNI-Polri dalam rangka menyongsong pembangunan kedepan. Kata kuncinya adalah TNI dan Polri harus menyatu, bersinergi dalam setiap kegiatan “.
Dilaporkan juga bahwa, ” akhir-akhir ini tugas Kepolisian disibukkan dengan fenomena menjaga keamanan masyarakat mengungkap mulai dari pengesahan UU Cipta Kerja dengan reaksi masyarakat yang menolak UU tersebut. Kami tetap sinergi Polda Banten dan Korem 064/MY sampai saat ini situasa dapat teratasi dan kondusif, ” terangnya.
Usai Kapolda memberikan sambutannya, Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto mengatakan, ” saya menggaris bawahi apa yang disampaikan Kapolda bahwa ada 3 Kabupaten yang akan melaksanakan Pilkada yaitu Kabupaten Pandeglang, Serang dan Cilegon. Kalau di Banten ada 3 dan Jabar ada 7 jadi keselurahannya ada 10 daerah yang akan melaksanakan Pilkada “.
Menurut Pangdam, ” kita semua sudah komitmen bahwa kita harus Netral se Netral Netralnya, artinya Netral tidak berpihak, tidak boleh main mata makanya jangan sampai kita main mata. Kita adalah aparat Pemerintahan, orientasinya kita adalah loyalitas kita tegak lurus. Jangan nanti kita dipermalukan oleh kelompok-kelompok tertentu “.
” Kita Netral tidak berpihak kepada satu atau siapapun, jadi Netral tidak juga menggunakan alat peralatan milik kita, jadi jangan sampai kita terlibat, ” jelas Pangdam.
Berbekal pengalaman pada masa lalu, kita telah melaksanakan Pilkada, Pilek dan Pilpers kita semuanya Netral. Diharapkan tidak ada pelanggaran-pelanggaran tentang Netralitas TNI maupun Polri. Oleh sebab itu, jangan kita terbuai janji-janji oleh salah satu calon atau partai politik sehingga kita mengalahkan tugas dan tanggung jawab kita, ” urai Pangdam.
Mengingat kejadian masa lalu, di Banten ini banyak sekali terjadi bencana. Jadi kata Pangdam dalam menghadapi terjadinya kebencanaan ini, kita harus ada kesiapsiagaan. Dua hari lalu Prov. Jabar sudah melaksanakan apel siaga bencana untuk menyiapkan personil dan materiil, sarana prasarana dalam rangka antisipasi menghadapi bencana “.
Selain itu, ” kita harus mensosialisasikan kepada masyarakat bahwa membuang sampah ke sungai itu berbahaya, sungai itu bukan tempat sampah. Sungai itu harus menjadi beranda depan rumah kita. Kalau kita lihat sejarah, Citarum itu dulu menjadi urat nadi masyarakat Jawa Barat. Beberapa waktu lalu ramai dicirakan dan menjadi sungai terkotor di dunia tapi alhamdulillah sekarang sudah bagus, sudah lumayan hasil kerja sama dari kita semua, ” tegas Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto.
(RRJ1)