Kewajiban Menunaikan Zakat Menurut Hukum Islam

 

reportasejabarsatu.com , – Kewajiban Menunaikan Zakat dalam Islam

Zakat adalah salah satu dari lima rukun Islam dan merupakan kewajiban bagi setiap Muslim yang mampu. Menunaikan zakat adalah bentuk kepedulian terhadap sesama dan ketaatan terhadap perintah Allah SWT.

 

Dasar Hukum Zakat

Dasar hukum zakat dapat ditemukan dalam Al-Qur’an dan Hadits, antara lain:

 

1. Surat Al-Baqarah ayat 43: “Dan dirikanlah shalat, tunaikanlah zakat, dan ruku’lah bersama orang-orang yang ruku’.”

2. Surat Al-Dhariyat ayat 19: “Dan pada harta-harta mereka, ada hak bagi orang miskin yang meminta dan orang miskin yang tidak meminta.”

3. Hadits Riwayat Bukhari dan Muslim: “Islam dibangun atas lima perkara: bersaksi bahwa tidak ada Tuhan selain Allah, menegakkan shalat, menunaikan zakat, berpuasa pada bulan Ramadan, dan pergi haji ke Baitullah.”

 

Syarat Wajib Zakat

Untuk menunaikan zakat, seseorang harus memenuhi beberapa syarat:

 

1. Islam: Hanya Muslim yang wajib menunaikan zakat.

2. Merdeka: Budak tidak wajib menunaikan zakat.

3. Berkemampuan: Seseorang harus memiliki harta yang mencukupi untuk menunaikan zakat.

4. Harta yang zakatable: Harta harus mencapai nisab (jumlah minimum) dan telah dimiliki selama satu tahun Hijriyah.

 

Kewajiban Menunaikan Zakat Menurut Hukum Islam

 

Jenis Harta yang Zakatable

Beberapa jenis harta yang zakatable adalah:

 

1. Emas dan perak

2. Uang

3. Sapi, kambing, dan unta

4. Gandum, barley, dan kurma

5. Buah-buahan dan sayuran

6. Harta dagangan

7. Harta investasi

 

Nisab Zakat

Adalah jumlah minimum harta yang harus dimiliki untuk wajib menunaikan zakat. Nisab zakat adalah:

 

1. Emas: 20 dinar (sekitar 85 gram)

2. Perak: 200 dirham (sekitar 595 gram)

3. Uang: senilai dengan nisab emas atau perak

4. Sapi, kambing, dan unta: tergantung pada jumlah dan jenis hewan

 

Besar Zakat

Besar zakat yang harus dikeluarkan adalah:

 

1. 2,5% dari harta yang zakatable

2. 5% untuk harta pertanian

3. 20% untuk harta tambang

 

Cara Menunaikan Zakat

Zakat dapat ditunaikan dengan cara:

 

1. Menyerahkan langsung kepada mustahiq (penerima zakat)

2. Melalui lembaga zakat resmi

3. Melalui pengumpulan zakat di masjid atau musholla

 

Manfaat Menunaikan Zakat

Menunaikan zakat memiliki beberapa manfaat:

 

1. Membersihkan hati dari sifat kikir

2. Meningkatkan kesadaran sosial

3. Membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat

4. Mendapatkan pahala dari Allah SWT

 

Kesimpulan:

Menunaikan zakat adalah kewajiban bagi setiap Muslim yang mampu. Dengan memahami dasar hukum, syarat, dan cara menunaikan zakat, kita dapat menjalankan kewajiban ini dengan penuh kesadaran dan ketaatan.

Penulis: Wawan Kurniawan (20/12)

(Wanz)

Ikuti perkembangan berita terbaru Reportase Jabar Satu di Google News