BANDUNG , – Meriahkan hari kemerdekaan Indonesia ke 77 tahun 2022, Kodam III/Slw menggelar pameran inovasi yang dilaksanakan selama 2 hari, mulai dari hari Rabu (17/08) kemarin hingga hari ini.
Hal tersebut disampaikan Kapendam III/Slw, Kolonel Inf Arie Tri Hedhianto kepada awak media di ruang kerjanya Kantor Pendam III/Slw Jl. Aceh No. 69, Kota Bandung, Jawa Barat, Kamis (18/08).
Lanjutnya mengatakan, seusai melaksanakan upacara memperingati hari kemerdekaan Indonesia ke 77 kemarin, rangkaian acara dilanjutkan dengan pameran inovasi karya Prajurit Siliwangi.
“Gelar pameran inovasi ini selain untuk memeriahkan hari kemerdekaan Indonesia ke 77 juga mewadahi inovasi – inovasi yang telah dirancang oleh Prajurit Siliwangi, kemudian dijadikan acuan motivasi bagi Prajurit jajaran TNI AD khususnya Kodam III/Slw, untuk terus berkarya dan berinovasi,” imbuhnya.
Satuan yang menggelar inovasinya di pameran tersebut, antara lain Yonif R 300/Bjw menyajikan pendeteksi objek dan modifikasi ransel korea menggunakan solar cell. Yonif 315/Grd menggelar inovasi peredam senjata SS2, proyektil munisi latihan, bodyvest, tas rajut, makarame (hiasan dinding), bunga dari kain perca, dan daur ulang “Ecobrick” (sampah plastik) seperti sofa, rak, lampu hias, serta tong sampah.
Sementara Yonarmed 4 menggelar memodifikasi Helm yang sudah dilengkapi HT, miniatur meriam tank 105 MM GS dan 155 MM GS, untuk Yonzipur 3 inovasinya adalah perahu serbu (Fiber), drone tempur, beton apung, jammer pengacak sinyal, mesin pencacah rumput. Yonarhanud 14 membuat inovasi radar FMCW, pesawat aeromodeling, aplikasi online satuan, kemudian Yonkav 4 membuat solar cell portable, sepatu listrik, simple radar, tempat sampah pintar, replika tank dan repeater portable. Untuk Kikav 4 inovasinya membuat OTG (Organik Tower Grand) serta digital register weapon.
“Selain Batalyon, Satbalakpun seperti Hubdam III/Slw menampilkan beberapa inovasi yaitu mobil Puskodal, mobil Bekhar, mobil Stom, Vois yang dapat dirubah menjadi TEK, kincir air, kincir angin serta portable generator MT55. Kemudian Brigif 15/Kj II menampilkan inovasi buruansae aboretrum gastronomi, aplikasi absensee, regu bermotor Ton Taikam, sensor gerak dan sensor cahaya, lesan gerak dan timbul tenggelam dengan kendali jarak jauh menggunakan wireless remote control, juga prototype pembangkit listrik tenaga microhidro,” tambahnya.
Tak ketinggalan, Pangdam III/Slw Mayjen TNI Kunto Arief Wibowo juga turut menampilkan inovasinya seperti Bios 44 DC, filter air nusantara, modifikasi kendaraan bahan bakar hydrogen, modifikasi kendaraan buggy, modifikasi mesin speed boat untuk di daerah rawa, alat pendeteksi banjir, alat deteksi musuh dan penghancur musuh, BMS (battle management system), serta drone.
Kapendam menambahkan, pada pameran tersebut Korem jajaran juga menampilkan berbagai macam produk UMKM. Korem 061/SK diantaranya menampilkan eko enzym, kerajinan dari limbah, Korem 062/TN menampilkan basreng, bandrek, Kerajinan Kulit. Sementara Korem 063/SGJ diantaranya menggelar teri bawang, kerajinan bambu, dan Korem 064/MY menampilkan produk unggulannya, Sate Bandeng dan anyaman.
Selain itu pameran juga menampilkan seni budaya daerah seperti Calung Renteng, Tarawangsa Laksana, Seni Lukis Abstrak, Angklung dan Pencak Silat serta dimeriahkan grup Band Siliwangi.
(Red)
