Danrem 061/SK Ajak Seluruh Komponen Masyarakat Perkokoh Persatuan dan Kesatuan Bangsa
BOGOR , – Komandan Korem 061/SK Brigjend TNI Achmad Fauzi, S.I.P.,M.M. menggelar pertemuan atau komunikasi sosial (komsos) dengan komponen masyarakat dari berbagai denominasi di Kota dan Kabupaten Bogor, Selasa (22/12/2020).
Komsos tersebut dihadiri oleh para tokoh , agama, forkopimda Kota dan Kabupaten Bogor, Rektor IPB, Uika ,Unpak Ketua MUI Kota dan Kabupaten, para alim ulama, dan tokoh masyarakat lintas agama.
Bertempat di Lapangan Tenis Makorem 061/SK, Melalui tema ” bergandengan tangan membangun negeri memperkokoh persatuan dan kesatuan” Giat tersebut selain untuk bersilaturahmi, Danrem juga ingin menyampaikan beberapa hal terkait kebangsaan, yang mana dalam sambutannya Danrem menharapkan agar komunikasi yang telah terbina dengan baik selama ini, kedepannya tetap dipelihara dan di pertahankan dengan baik, agar suasana wilayah Bogor semakin kondusif dan harmonis dan tetap terjaga, sehingga terwujud tatanan kehidupan masyarakat yg membangun yang kian berkualitas lahir dan batin.
Baca:
> Kejati DKI Jakarta Meraih Penghargaan Predikat WBK dari Menpan RB
> Peringati Hari Juang TNI-AD dan Hari Infanteri ke-72, Danrem 061/SK Goes Bersama Forkopimda
> Kwarnas Pramuka Apresiasi Pemkab Muba
Dan menurutnya lagi bahwa Komsos ataupun pertemuan itu sangat perlu dilakukan degan para pemangku kepentingan di antaranya dengan para tokoh agama.
“Kita pahami bersama, bahwa sinergitas antara berbagai komponen bangsa yang ada di wilayah Bogor ini merupakan modal yang kuat dalam memperkokoh persatuan dan kesatuan, berbagai permasalahan yang ada di masyarakat terus berkembang seiring dengan proses pembangunan yang sedang kita jalani, terutama pada masa pandemi covid 19 yang menimpa di seluruh dunia termasuk Indonesia, dan dampak yang ditimbulkan dari konflik tersebut sangat besar dirasakan oleh karena itu kita sebagai warga negara Indonesia harus tetap memperkokoh persatuan kesatuan, saling bahu-membahu di masa pandemi ini sebagai upaya kita bersama untuk memperkecil angka penularan covid-19 khususnya di wilayah Bogor umumnya di Indonesia. mari kita bersama-sama mengikuti himbauan pemerintah untuk selalu melaksanakan dan patuhi protokol kesehatan di manapun kita berada.” Ungkap Danrem.
Danrem menambahkan, terkait kondisi masyarakat yang rentan mudah terprovokasi dan terpengaruh oleh berbagai isu dan propaganda, telah mendapat perhatian bersama, masih adanya konflik horizontal yang terjadi di wilayah Bogor merupakan pengalaman yang berharga, oleh karena itu diharapkan agar semua elemen masyarakat untuk terus mengintensifkan tugas dan tanggung jawab.
“kita semua harus saling bersinergi dan bekerja sama Guna membina wilayah Bogor menuju wilayah yang aman nyaman tentram, tertib dan damai sehingga tercipta suasana komunikasi yang harmonis. Untuk itu melalui kesempatan ini saya ingin mengajak semua komponen yang ada di sini harus bersatu padu, dan harapan ini Tentunya tidak berlebihan bila kita dengan jujur mengakui betapa nikmatnya hidup di wilayah Bogor Indah sejuk dan damai ini jika tidak diwarnai oleh konflik dan kekerasan. Marilah kita songsong dan kita siapkan masa depan warga di wilayah Bogor dengan tetap saling menghargai dan saling menghormati perbedaan pandangan diantara kita semua, dan mari kita bergandengan tangan untuk membangun Negeri guna memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa dalam melanjutkan pengabdian kepada bangsa dan negara kesatuan Republik Indonesia,” Pungkasnya Danrem dalam sambutannya.
> Pertandingan Arsenal Melawan Southampton Berakhir Imban
> Lirik Lagu Kopi Dangdut Versi Fahmi Shahab Lengkap dengan Chord Kunci Gitarnya
> Ketum PB Perbakin Resmikan Kantor Kesekretariatan & Lapangan Tembak Perbakin Babel
Selain Danrem, Ketua MUI Kota Bogor
Juga memberikan sambutannya, Ia menyampaikan bahwa diharapkan agar seluruh tokoh ulama dan tokoh masyarakat dapat saling bersinergi untuk saling meningkatkan kerukunan antar umat seagama dan antar umat beragama. Hal tersebut tentunya untuk memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa sehingga tidak terpecah.
Kegiatan Komsos tersebut diawali dengan penyerahan Masker dan Face field dari Danrem 061/SK kepada tokoh Agama.
(Penrem 061/SK)