Minggu, 22 Desember 2024

Syamdakir Edi Hamid Terpilih Jadi Ketua DPD Partai Golkar Prabumulih

PALEMBANG , – Syamdakir Edi Hamid ST Ketua Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan dan Putra Putri TNI Polri (FKPPI) Kota Prabumulih berhasil merebut Ketua DPD Partai Golkar Kota Prabumulih secara aklamasi pada Musda V partai Golkar kota Prabumulih, yang diselenggarakan di Grand Nikita Hotel, Jumat (7/8/2020).

Syamdakir didukung penuh oleh FKPPI Sumsel dan Pusat untuk dapat mewarnai Partai Golkar di Prabumulih, lebih dari itu Syamdakir berpotensi menjadi Walikota Prabumulih yang akan datang.

Hal tersebut diungkapkan Muzakir Saisohar Ketua FKPPI Sumsel Muzakir Saisohar, saat dihubungi via telpon, Selasa (11/8/2020).

Muzakir Saisohar mengatakan, secara kelembagaan di luar partai Golkar Syamdakir didukung penuh oleh organisasi FKPPI Provinsi Sumatera Selatan. “Syamdakir didukung penuh oleh FKPPI Sumsel dan Pusat untuk dapat mewarnai Partai Golkar di Parabumulih, Syamdakir berpotensi menjadi Walikota Prabumulih yang akan datang,” ucapnya.

Dia menuturkan, kebanggaan tersendiri bagi organisasi FKPPI atas terpilihnya Syamdakir sebagai ketua Golkar Prabumulih.

“Kebanggaan tersendiri bagi kami keluarga besar FKPPI karena kader terbaik Syamdakir dapat merebut ketua Golkar Kota Prabumulih. Kedepan kader potensial seperti Syamdakir harus dapat memimpin di seluruh partai terutama di Partai Golkar,” bebernya.

Dalam Acara Musda ke-V Golkar Prabumulih yang dihadiri oleh beberapa Pengurus DPD Partai Golkar Provinsi Sumsel ini pun sempat terjadi aksi protes oleh peserta yang hadir terkait masalah dukungan ganda. Namun Syamdakir terpilih aklamasi sebagai Ketua DPD II Partai Golkar Prabumulih.

Untuk diketahui, saat Musda Syamdakir diputuskan oleh pimpinan sidang menang dan menjadi Ketua partai Golkar kota Prabumulih periode 2020 – 2025, setelah hasil suara keduanya tidak mencapai kuorum minimal 30 % suara.

Pada Musda tersebut, Syamdakir yang merupakan Wakil Ketua Bidang Pemuda dan Olahraga DPD II Golkar Kota Prabumulih berhasil mengantongi 4 suara dukungan. Sementara, petahana yang juga Wali kota Prabumulih hanya mendapat 3 suara, sedangkan 5 suara lagi dari total 12 suara yang masuk hangus.

(Afd/Yanti)

Bagikan Berita Ini
Array

Berita Terkait