Kamis, 21 November 2024

Razia Geng Motor di Bandung, 18 Unit Motor Bodong, Miras, Obat dan Pistol Air Sopgan Berhasil Diamankan

BANDUNG , – Kodam III/Siliwangi kembali menggelar patroli dan razia geng motor di wilayah Kota Bandung yang dilaksanakan Pomdam III/Slw bersama Gartap II Bandung, Polrestabes, Kodim 0618/BS, Yon Arhanud 3 dan Satpol PP Kota Bandung, Sabtu (6/11/2021) malam.

Kapendam III/Slw Kolonel Inf Arie Tri Hedhianto menuturkan “ Kegiatan Patroli dan razia gabungan merupakan penjabaran dari perintah pimpinan. Aparat penegak hukum agar bersinergi untuk meyakinkan masyarakat kota Bandung bahwa kehadiran aparat penegak hukum dapat menjamin keamanan dan kenyamanan masyarakat kota Bandung”.

Ditempat terpisah Dandenpom III/5 Bandung Letkol Cpm Harjono Pamungkas Putro menjelaskan, “Tujuan patroli dan razia ini untuk menciptakan rasa aman dan kondusif bagi masyarakat kota Bandung. Pasalnya beberapa hari yang lalu di seputaran Gor Saparua ada satu orang masyarakat menjadi korban penusukan yang diduga dilakukan oleh geng motor,”  jelasnya.

Dandenpom menambahkan, Sasaran patroli dan razia yaitu kerumunan mayarakat maupun kerumunan pengendera sepeda motor.

Patroli dan razia kali ini berhasil mengamankan 18 unit sepeda motor berbagai jenis dan merk yang tidak dilengkapi surat-surat seperti STNK, 5 botol miras, obat-obatan jenis Triheksyfemidyl, 1 pucuk Pistol Air Sofgun berikut magazen dan1 kotak peluru gotri serta 1 buah kunci Inggris.

Semua barang bukti diserahkan ke Polrestabes Bandung untuk proses lebih lanjut,” ujarnya.

>> Polwan Majalengka Berikan Himbauan Prokes dan Bagikan Masker

Pelaksanaan patroli melibatkan lebih kurang 74 personel gabungan Denpom III/5 Bandung, Pomdam III/Slw, Gartap II Bandung, Polrestabes Bandung, Kodim 0618/BS, Yon Arhanud, Deniteldam III/Slw dan Satpol PP Kota Bandung. Sementara sasaran patroli fokus di Seputaran Gor Saparua dan Taman Musik.

” Kegiatan tersebut akan terus dilakukan setiap hari terutama di akhir pekan yang selalu dimanfaatkan oleh kelompok geng motor untuk berkumpul hingga timbulkan aksi-aksi anarkhis seperti yang terjadi beberapa minggu lalu, ungkap Kapendam III/Siliwangi Kolonel Inf Arie Tri.

(Red)

Bagikan Berita Ini
Array

Berita Terkait